Jason Egan tidak bisa berjalan, berbicara atau makan seperti kebanyakan anak usia 9 tahun. Ia harus bergantung dengan kursi roda dan tabung makan yang langsung terhubung ke perut. Bocah laki-laki ini mengalami kondisi misterius yang membuat otaknya terus menyusut sejak lahir.
Awalnya bagian cerebellum (otak kecil) Jason Egan yang menyusut, yaitu daerah otak di bagian atas leher yang bertanggung jawab untuk mengendalikan dan menyeimbangkan gerakan.
Tapi selama beberapa tahun terakhir, seluruh bagian otak bocah 9 tahun ini telah mengecil dan terus menyusut, tapi tidak ada yang tahu penyebabnya.
Sejauh ini belum ada yang tahu persis apa yang salah dengan otak Egan. Dokter tahu bahwa otak bocah asal Victoria, Australia, telah menyusut sejak lahir, tetapi semua pengujian menunjukkan hasil negatif untuk semua gangguan neurodegeneratif yang sudah dikenal.
Menurut dokter, Egan mungkin memiliki penyakit degeneratif otak misterius yang baru bagi ilmu pengetahuan. Tidak ada kasus serupa yang pernah tercacat di dunia. Dokter dan ilmuwan sedang mempelajari kasusnya untuk mencari solusi pengobatan.
"Tidak ada obat, tidak ada tablet yang bisa diberikan kepadanya. Semua obat yang diberikan hanya untuk membuat hidupnya lebih nyaman. Dan pada tahap ini, dia 100 persen adalah anak yang bahagia dan hidup dengan penuh kasih," ujar Jamie, ayah Egan,
Sumber
Awalnya bagian cerebellum (otak kecil) Jason Egan yang menyusut, yaitu daerah otak di bagian atas leher yang bertanggung jawab untuk mengendalikan dan menyeimbangkan gerakan.
Tapi selama beberapa tahun terakhir, seluruh bagian otak bocah 9 tahun ini telah mengecil dan terus menyusut, tapi tidak ada yang tahu penyebabnya.
Sejauh ini belum ada yang tahu persis apa yang salah dengan otak Egan. Dokter tahu bahwa otak bocah asal Victoria, Australia, telah menyusut sejak lahir, tetapi semua pengujian menunjukkan hasil negatif untuk semua gangguan neurodegeneratif yang sudah dikenal.
Menurut dokter, Egan mungkin memiliki penyakit degeneratif otak misterius yang baru bagi ilmu pengetahuan. Tidak ada kasus serupa yang pernah tercacat di dunia. Dokter dan ilmuwan sedang mempelajari kasusnya untuk mencari solusi pengobatan.
"Tidak ada obat, tidak ada tablet yang bisa diberikan kepadanya. Semua obat yang diberikan hanya untuk membuat hidupnya lebih nyaman. Dan pada tahap ini, dia 100 persen adalah anak yang bahagia dan hidup dengan penuh kasih," ujar Jamie, ayah Egan,
Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimah kasih atas kunjungannya
Mari berkomentar dengan kata kata yang baik ^^